Kebakaran Pasar Sentral Makassar, Sulawesi Selatan, baru saja terjadi pada hari Selasa (27/12/22) malam. Akibat kebakaran tersebut, sebanyak 800 lebih kios amblas terbakar dan tidak terselamatkan. Sementara itu, Perumda Pasar Makassar Raya segera merelokasi pedagang yang terdampak kebakaran di Pasar Sentral Makassar tersebut. Meski pihak Perumda belum menentukan lokasi yang disiapkan, namun salah satu Direktur Utama Perumda Pasar Makassar Raya, Ichsan Abduh Hussein, mengatakan akan memilih lokasi terbaik.
Lokasi kebakaran Pasar Sentral Makassar lebih depatnya terjadi di Blok B Selatan. Data yang didapat oleh Ichsan, ada potensi 931 kios yang terbakar, termasuk kios pakaian, gorden, tekstil, dsb. Menurutnya, laporan kebakaran terjadi sekitar pukul 19.00 WITA. Ia pun langsung melaporkan dan melakukan koordinasi dengan Dinas Kebakaran dan Polres Pelabuhan. Tak hanya itu, Ichsan pun turut melaporkan ke Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto untuk penanganan bencana.
Belum diketahui dengan pasti penyebab kejadian kebakaran Pasar Sentral Makassar. Ichsan pun mengatakan, penyebab kejadian masih menunggu penyelidikan dari aparat kepolisian. Di balik itu, dilansir dari AntaraSultra, pihak wartawan menanyakan informasi terkait diduga adanya unsur kesengajaan pembakaran, mengingat para pedagang tersebut memang akan direlokasi sebelumnya. Namun, pihak terkait membantah dengan tegas, bahwa tidak adanya unsur kesengajaan.
“Saya kira kita jangan berspekulasi, yang jelas kami dari PD Pasar tidak ada seperti itu. Tidak ada dari kami dan Pemerintah Kota berfikir seperti itu. Tolong jangan kita berspekulasi. Biarkan pihak kepolisian melakukan penyelidikan,” ujar Ichsan, seperti yang dilansir dari AntaraSultra.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Makassar, Muhammad Hasanuddin, menuturkan bahwa informasi yang masuk ke dinas terkait sekitar pukul 19.10 WITA. Seluruh unit yang berada di markas komando dan bantuan armada dari pos lain langsung diluncurkan ke lokasi setelah mendapatkan informasi tersebut.
Saat proses pemadaman api kebakaran Pasar Sentral Makassar, adanya hambatan karena banyak orang dan pedagang berlalu-lalang mengambil dan menyelamatkan barang dagangannya. Dengan begitu, proses pemadaman dan pengamana dibantu oleh Satpol PP dalam hal penghalauan orang-orang yang berlalu-lalang.