Doa Dimudahkan Segala Urusan – Doa merupakan sebuah wujud permohonan kepada Allah SWT. Doa dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berartikan harapan, permintaan, dan pujian kepada Tuhan. Secara Islam, doa merupakan sebuah konsep dan sikap berserah diri kepada Allah SWT. Pengertian tersebut dituturkan oleh Imam Hafizh Ibnu Hajar, dari Imam At-Thaibi, di Kitab Fathul Bari, beliau memperlihatkan sikap berserah diri dan merasa membutuhkan Allah SWT. Hal tersebut dikarenakan, tidak ada makhluk atau zat apapun yang pantas untuk ditundukkan oleh manusia, kecuali Allah SWT.
Pengertian doa di dalam Islam juga dituturkan di Al Quran, surat Ghafir, ayat 60, yang berbunyi; “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.”
Dari ayat tersebut, kita bisa menyimpulkan bahwa Allah SWT menegaskan, bagi orang-orang yang tidak mau berdoa kepada-Nya, itulah gambaran dari kesombongan yang sesungguhnya. Maka dari itu, doa juga disebut-sebut sebagai ibadah yang paling mulia di sisi Allah SWT. Hal tersebut juga dijelaskan oleh Rosulullah SAW dalam hadist yang diriwayatkan Abu Hurairah, dengan musnad Ahmad yang berbunyi; “Tidak ada yang paling mulia di sisi Allah SWT daripada doa.”
Doa dalam Islam juga memiliki beberapa ketentuan untuk bisa dikabulkan, salah satunya adalah harus diungkapkan dengan keikhlasan hati dan dipanjatkan berulang kali. Hal tersebut terdapat dalam firman Allah SWT, di dalam Al Quran surat Al A’raf ayat 55-56, yang berbunyi;
“Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri (tadharu’) dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi sesudah Allah memperbaikinya, dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut akan tidak diterima dan penuh harapan untuk dikabulkan. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik.”
Maka dari itu, doa menurut Islam bisa diartikan sebagai tiang penyangga, atau komponen penguat, yang dilakukan untuk menguatkan ibadah-ibadah kita lainnya, seperti sholat dan puasa. Doa juga menjadi bentuk wujud permohonan kepada Allah SWT disertai kerendahan hati untuk mendapat kebaikan dan kemaslahatan dari-Nya.
Adakah Doa Dimudahkan Segala Urusan?
Setiap manusia pasti mengalami fase kesulitan. Di sinilah semuanya diuji oleh Allah SWT, apakah manusia tersebut senantiasa ingat kepada Tuhan-Nya, atau tidak. Maka dari itu, ketika manusia berada di titik terendahnya, Allah mengingatkan kita untuk berdoa, berserah diri kepada-Nya. Lantas, banyak di antara kita yang menanyakan, adakah doa dimudahkan segala urusan yang tepat ketika berada di titik terendah tersebut?
Di pembahasan kali ini, kami akan mengulas dan memberikan bacaan doa dimudahkan segala urusan agar Anda dapat membacanya di saat-saat tersulit hidup Anda. Namun sebelum masuk ke tahap itu, Anda harus memahami terlebih dahulu apa itu doa dimudahkan segala urusan. Maka dari itu, yuk simak dengan lengkap pembahasan di bawah ini!
Sebagaimana dijelaskan di atas, bahwa berdoa adalah bentuk permohonan kepada Allah SWT dalam keadaan pasrah. Namun, pasrah di sini bukan berarti menyerah. Pasrah pada Allah SWT merupakan salah satu bentuk tawaqal, atau berserah diri pada takdir-Nya. Pasrah pada Allah SWT seyogyanya dilakukan ketika seorang manusia sudah melakukan ikhtiar atau usaha sekuat tenaga dan sebisa mereka.
Di sinilah peran doa dan pasrah kepada Allah diperlukan. Di titik-titik di mana manusia ingin menyerah atas usahanya, jika manusia tersebut berserah diri dan berdoa dengan ikhlas kepada Allah SWT, maka cepat atau lambat, pertolongan akan segera datang bagi mereka yang memintanya. Maka dari itu, sudah sebaiknya para manusia mengamalkan dan melafalkan doa dimudahkan segala urusan, untuk mempermudah segala urusan kehidupan duniawi dan akhiratnya.
Perlu ditekankan kembali bahwa Allah SWT memiliki sifat Maha Pemberi. Di sinilah pentingnya kita berdoa kepada Allah untuk memohon dan meminta agar segala urusan dipermudah. Membaca doa dimudahkan segala urusan merupakan salah satu kegiatan yang wajib dilakukan oleh seorang Muslim. Pasalnya, tidak lengkap rasanya seorang Muslim melakukan ibadah lainnya dengan khusyuk tanpa berdoa dan berserah diri pada Allah SWT.
Dengan selalu mengamalkan doa dimudahkan segala urusan, maka segala urusan yang membuat hati gundah dan bingung, akan segera menemukan solusinya. Oleh karena itu, tidak ada salahnya seorang manusia melafalkan setiap doa di manapun, dan kapanpun.
Karena, bukan hanya sekadar rezeki, melainkan segala urusan yang menyulitkan akan ditolong oleh Allah SWT jika kita membaca doa dimudahkan segala urusan. Dalam firman Allah di surat Al Ghafir, ayat 60 yang sudah dijelaskan di atas, bisa disimpulkan bahwa setiap orang yang tidak berdoa kepada-Nya, merupakan golongan orang-orang yang akan masuk neraka karena kesombongannya.
Cara Berdoa Dalam Islam
Sebelum melafalkan doa dimudahkan segala urusan, ada baiknya Anda sebagai seorang Muslim mengetahui cara berdoa yang baik dan benar, sesuai dengan yang dianjurkan oleh Allah SWT dalam Al Quran. Hal tersebut tentu akan membantu Anda dalam dikabulkannya doa dan keinginan Anda sebagai seorang manusia, sekaligus hamba-Nya.
Salah satu cara berdoa dalam Islam yang sangat dianjurkan oleh Allah SWT adalah berdoa dengan berendah diri atau Tadharu’. Anda juga harus berdoa dengan suara yang lembut, karena sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas, dalam artian, meminta dengan paksaan dan nada yang keras. Adapun cara berdoa yang baik dan benar lainnya, yaitu dengan cara berharap untuk dikabulkan, disertai rasa takut akan tidak diterima.
Hal-hal di atas tadi adalah anjuran berdoa menurut Al Quran, surat Al A’raf ayat 55-56. Mengapa dikatakan demikian karena, ketika seorang manusia berdoa dalam keadaan-keadaan yang sudah disebutkan di atas tadi, itu tandanya manusia tersebut sudah di tahap Tadharu’ dan berserah diri kepada Allah SWT. Maka bukan tidak mungkin, cepat atau lambat, doa tersebut akan segera dikabulkan oleh Allah SWT.
Waktu Terbaik untuk Berdoa
Pasti banyak pula seorang Muslim yang menanyakan waktu terbaik untuk berdoa agar doa-doanya dikabulkan oleh Allah SWT. Nah sebelum melafalkan doa dimudahkan segala urusan, Anda harus tahu terlebih dahulu kapan waktu terbaik Anda untuk melafalkan doa-doa tersebut. Berikut adalah beberapa waktu terbaik dan mustajab untuk berdoa dan berserah diri kepadal Allah SWT;
Saat Puasa dan Berbuka Puasa
Hal ini sudah dijelaskan dalam Majma’ Az-Zawaid 10: 14 yang berbunyi; waktu mustajab untuk berdoa seperti untuk orang-orang yang menjalanklan ibadah puasa, agar memperbanyak doa. Maka dari itu, Anda bisa melafalkan doa dimudahkan segala urusan ketika Anda melakukan ibadah puasa, baik puasa wajib maupun puasa sunnah.
Dalam Sujud
Doa terbaik akan dikabulkan ketika sujud, khususnya sujud terakhir dalam sholat. Rasulullah SAW pun bersabda bahwa dalam sujud salat, itulah waktu seorang hamba sangat dekat dengan Rabbnya.
Sepertiga Malam
Sebagaimana dijelaskan pada artikel sebelumnya, bahwa sepertiga malam adalah waktu di mana paling mustajab untuk berdoa. Ketika banyak orang terlelap tidur, Allah SWT turun pada sepertiga atau penghujung malam untuk melihat hambanya yang memanjatkan doa. Sepertiga malam terakhir merupakan waktu mustajab untuk berdoa, di mana doa-doa mudah diijabah.
Selesai Sholat Wajib
Ketika sholat wajib selesai ditunaikan, janganlah langsung bergegas. Karena Allah sangatlah senang ketika hamba-Nya berdoa selepas sholat fardhu. Sempatkanlah untuk berdoa terlebih dahulu. Inilah waktu mustajab untuk berdoa yang setiap hari umat muslim bisa temukan, jangan disia-siakan. Jangan lupa untuk mengiringinya dengan bacaan zikir dan wirid.
Minum Air Zam-Zam
Banyak yang menggunakan air zam-zam sebagai alternatif penyembuhan segala penyakit dan urusan. Hal ini dikarenakan, berdoa saat meminum air zam-zam dapat mempermudah urusan setiap manusia, terlebih bagi mereka yang berdoa dengan sepenuh hati dalam keadaan ikhlas.
Hari Jumat
Rasulullah SAW bersabda tentang hari Jumat yang menjadi waktu mustajab untuk berdoa. Dijelaskan bahwa di waktu mustajab untuk berdoa adalah termasuk saat yang penuh dengan keberkahan dan sakral.
Saat Turun Hujan
Hujan merupakan berkah yang diturunkan oleh Allah SWT. Maka dari itu, berbarengan dengan berkah tersebut, ada baiknya seorang Muslim membacakan doa dimudahkan segala urusan, agar semua hal yang dilakukan dan di-ikhtiarkan oleh makhluk-Nya mengandung keberkahan, seraya hujan turun.
Malam Lailatul Qadar
Inilah waktu favorit dan paling mustajab untuk berdoa. Di malam ini, Al Quran turun ke bumi. Maka dari itu, setiap peringatan malam Lailatul Qadar-lah waktu di mana paling baik untuk berdoa dan berserah diri kepada Allah SWT.
2 Doa Dimudahkan Segala Urusan
Doa Dimudahkan Segala Urusan Secara Umum
Nah sebagaimana yang dijanjikan di awal, bahwa kami akan memberikan doa dimudahkan segala urusan agar Anda dapat melafalkannya di waktu-waktu terbaik untuk berdoa. Yuk simak doanya di bawah ini!
“اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْلُكَا مِنْ فَضَلِيلَكَ وَأْثَائِيكَةَ رَزْقَانَ ذَيْبَانُ مَبْرَاكَانَ. اللهما إناكا أمارتا بدع دعاء وقضيتة عليَّا نفسَّا بالاستجابة وأنت لا تخلُّفُ وعدا ولا توكادزيبو أهداكا. اللهما ما أحبابا من خيرين فا حبيبته إلينا وياسر لنا وما قرهتا من سياعين في كاريشو إلينا ، وجنبناهو ولاء تونزي ، الإسلام بعدةعثيتانا “.
Latin: “Allahumma innii as’aluka min fadhlika wa athaa’ika rizkan thayyiban mubaarakan. Allahumma innaka amarta bid du’aa’i wa qadhaita alayya nafsaka bil istijabah wa anta laa tukhliful wa’dah wa laa tukadzibu ahdaka. Allahumma ma ahbabta min khairin fa habbibhu ilaina wa yassir lanaa wa maa karahta min syai’in fa karichu ilaina, wa jannibnaahu wa laa tunzi’ annal islaam ba’da iz a’thaitanaa.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku meminta dari keutamaan dan pemberianMu, rizki yang baik lagi berkah. Ya Allah sesungguhnya Engkau memerintahkan untuk berdoa dan memutuskan atasku pengabulan doa, dan Engkau Zat Yang tidak melanggar janji dan tidak mendekatinya. Ya Allah, tidak ada kebaikan yang Engkau sukai, kecuali Engkau jadikan kami mencintai kebaikan tersebut dan mudahkan kami mendapatkannya. Dan tidak ada sesuatu yang Engkau benci kecuali Engkau jadikan kami benci terhadap sesuatu tersebut dan jauhkanlah kami darinya. Dan janganlah Engkau cabut dari kami keislaman kami setelah Engkau berikan.” (Kitab Ad Du’a karya Imam At Thabrani).
Doa Agar Dimudahkan Segala Urusan dan Keberkahan dalam Pekerjaan
اللهم اني اسالوكة من فضليقة و اثايكة رزقان ذيبان مباركان. اللهما إناكا أمارتا بدع دعاء وقضيتة عليَّا نفسَّا بالاستجابة وأنت لا تخلُّفُ وعدا ولا توكادزيبو أهداكا. اللهما ما أحبابا من خيرين فا حبيبتهو إلينا وياسير لانا وما قرهتا من سياعين فا كاريهو إلينا ، وجنيبناهو ولاء تونزي ، الإسلام بعدةعثيتانا
Latin: “Allahumma innii as’aluka min fadhlika wa athaa’ika rizkan thayyiban mubaarakan. Allahumma innaka amarta bid du’aa’i wa qadhaita alayya nafsaka bil istijabah wa anta laa tukhliful wa’dah wa laa tukadzibu ahdaka. Allahumma ma ahbabta min khairin fa habbibhu ilaina wa yassir lanaa wa maa karahta min syai’in fa karihu ilaina, wa jannibnaahu wa laa tunzi’ annal islaam ba’da iz a’thaitanaa.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku meminta dari keutamaan dan pemberianMu, rizki yang baik lagi berkah. Ya Allah sesungguhnya Engkau memerintahkan untuk berdoa dan memutuskan atasku pengabulan doa, dan Engkau Zat Yang tidak melanggar janji dan tidak mendekatinya. Ya Allah, tidak ada kebaikan yang Engkau sukai, kecuali Engkau jadikan kami mencintai kebaikan tersebut dan mudahkan kami mendapatkannya. Dan tidak ada sesuatu yang Engkau benci kecuali Engkau jadikan kami benci terhadap sesuatu tersebut dan jauhkanlah kami darinya. Dan janganlah Engkau cabut dari kami keislaman kami setelah Engkau berikan.”