Ratib Al Haddad – Sebagai umat Muslim, kita tentunya dianjurkan untuk terus berdzikir, karena hal tersebut adalah salah satu bentuk kita bersyukur dan mengingat selalu kepada Sang Maha Pencipta, Allah SWT. Jika ditilik secara harfiah, dzikir memiliki arti mengingat atau mengucapkan nama-nama Allah, memuji-Nya, dan menyebut sifat-sifat-Nya yang agung. Dzikir dapat dilakukan dengan cara membaca dzikir secara lisan, membaca dzikir secara hati, atau dengan menggabungkan keduanya.
Menurut ajaran Islam, dzikir dilakukan sebagai bentuk pengabdian dan tunduk kepada Allah SWT. Dzikir juga merupakan salah satu cara untuk membentuk kesadaran spiritual dan menguatkan hubungan dengan Sang Pencipta. Dzikir juga memiliki banyak manfaat dan keutamaan. Hal itu tentu sudah dijelaskan oleh Allah SWT dalam Al Quran. Maka dari itu, orang yang tidak berdzikir kepada Allah, maka dianggap sebagai orang yang sombong.
Manfaat dan Keutamaan Dzikir
Lalu apa saja sih manfaat dan keutamaan dzikir yang bisa kita dapatkan?
- Menenangkan Hati
Dzikir dapat membantu menenangkan hati dan mengurangi rasa gelisah atau cemas. Dalam Al-Quran disebutkan, “Ingatlah hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tentram” (QS. Ar-Ra’d: 28).
- Meningkatkan Konsentrasi
Dzikir juga dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan fokus, sehingga dapat memperbaiki kualitas ibadah. Dzikir dilakukan dengan khusyuk dan fokus pada ucapan-ucapan dzikir yang dibacakan.
- Memperbaiki Hubungan dengan Allah
Dzikir membantu memperbaiki hubungan dengan Allah SWT dan meningkatkan keimanan. Dzikir juga dapat membantu mengingat kembali nikmat dan karunia Allah yang diberikan kepada kita.
- Menghapus Dosa
Dzikir juga dapat membantu menghapus dosa-dosa kecil dan membuka pintu maaf dari Allah SWT. Dzikir juga dapat membantu menghindari perbuatan dosa karena dzikir membantu membentuk kesadaran spiritual.
- Memperkuat Ibadah
Dzikir dapat membantu memperkuat ibadah lain seperti sholat, puasa, dan lain sebagainya. Hal ini dikarenakan dzikir membantu meningkatkan kesadaran spiritual dan membantu memfokuskan perhatian pada Allah SWT.
- Menenangkan Pikiran
Dzikir juga dapat membantu menenangkan pikiran dan membantu mengatasi stres atau kecemasan yang dialami. Dzikir membantu meredakan ketegangan yang terjadi dalam pikiran dan membawa ketenangan dalam hati.
- Meningkatkan Kualitas Hidup
Dzikir membantu meningkatkan kualitas hidup karena dengan dzikir, seseorang dapat lebih memahami arti hidup dan tujuan hidup yang sebenarnya. Dzikir juga membantu seseorang menjadi lebih baik dalam berperilaku dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Bacaan dzikir pun memiliki jumlah yang banyak, bahkan tak terhitung. Tapi sebagian ulama melantunkan dzikir pada dzikir-dzikir yang bersumber dari Nabi Muhammad SAW. Selain itu, ada pun para ulama yang melantunkan dzikir tidak hanya terbatas pada dzikir yang bersumber pada Nabi Muhammad SAW saja. Dzikir tersebut meliputi dzikir yang disusun oleh para ulama terkemuka.
Penjelasan tersebut dijelaskan dalam kitab Dzakhirah al-Ma’ad bi Syarhi Ratib al-Haddad, yaitu sebagai berikut;
وأما حقيقة الحزب والورد والراتب فهو المعمول به تعبدا ونحوه وفى الإصطلاح مجموع أذكار وأدعية وتوجهات وضعت للذكر والتذكر والتعوذ من الشر وطلب الخير واستفتاح المعارف وحصول العلم مع جمع القلب والهم على الله تعالى
“Adapun hakikat hizib, wirid, dan ratib adalah sesuatu yang diamalkan dengan tujuan menyembah (kepada Allah) dan semacamnya. Sedangkan hizib, wirid, dan ratib secara istilah adalah kumpulan dzikir, doa dan tawajjuh yang dihimpun untuk dzikir, mengingat, meminta perlindungan dari keburukan, meminta kebaikan, memohon terbukanya kemakrifatan dan hasilnya pengetahuan yang dibarengi dengan fokusnya hati dan pikiran kepada Allah ta’ala” (Syekh ‘Abdullah bin Ahmad Basudan al-Kindi, Dzakhirah al-Ma’ad bi Syarhi Ratib al-Haddad, hal. 45).
Nah, salah satu dzikir yang sering dibaca oleh kalangan masyarakat Muslim secara luas adalah Ratibul Haddad atau Ratib Al Haddad. Ratib ini disusun oleh salah seorang ulama terkemuka dari Hadramaut, yakni Abdullah bin ‘Alawi bin Muhammad al-Haddad. Beliau merupakan seorang mujaddid (pembaharu) di masanya. Karya tulis beliau terbilang cukup banyak dan tersebar di berbagai penjuru dunia, di antaranya adalah an-Nashaih ad-Diniyah, Risalah al-Mu’awanah, an-Nafais al-‘Alawiyah fi al-Masa’il as-Shufiyah.
Mengenal Ratib Al Haddad
Ratib Al Haddad adalah salah satu wirid atau dzikir yang terkenal di kalangan umat Islam. Wirid ini berisi rangkaian bacaan dzikir dan doa yang disusun oleh seorang ulama terkemuka dari Yaman bernama Imam Abdullah bin Alawi Al Haddad.
Ratib Al Haddad biasanya dibaca dalam rangkaian kegiatan zikir dan doa bersama-sama dengan jamaah. Dalam praktiknya, Ratib Al Haddad dibaca setiap malam Jumat atau pada malam-malam tertentu dalam bulan Ramadan. Wirid ini juga sering dibaca oleh para sufi atau masyarakat yang mengikuti tarekat tertentu.
Adapun beberapa manfaat dan keutamaan dalam membaca Ratib Al Haddad, antara lain adalah sebagai berikut;
- Memperkuat ikatan spiritual dengan Allah SWT. Wirid ini berisi dzikir-dzikir yang bertujuan untuk mengingat Allah SWT dan memperkuat ikatan spiritual dengan-Nya.
- Meningkatkan keimanan dan ketakwaan. Dalam wirid ini terdapat banyak bacaan doa dan dzikir yang bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan seseorang.
- Mendapatkan rahmat dan keberkahan dari Allah SWT. Wirid ini diyakini dapat membantu seseorang mendapatkan rahmat dan keberkahan dari Allah SWT, karena dzikir dan doa yang dibaca di dalamnya mengandung permohonan dan pengharapan kepada Allah SWT.
- Menjaga diri dari gangguan jin dan setan. Wirid ini juga diyakini dapat menjaga seseorang dari gangguan jin dan setan, karena dzikir dan doa yang dibaca di dalamnya memiliki kekuatan spiritual yang dapat mengusir kekuatan negatif tersebut.
Namun, perlu diingat bahwa wirid atau dzikir seperti Ratib Al Haddad bukanlah pengganti dari ibadah wajib seperti shalat, puasa, dan zakat. Wirid hanya sebagai sarana untuk memperkuat keimanan dan kecintaan kepada Allah SWT.
Dalam membaca Ratib Al Haddad, sebaiknya kita memahami makna dan arti dari setiap dzikir dan doa yang dibaca, serta menghayati dan merenungkan makna tersebut. Dengan begitu, wirid ini akan lebih bermanfaat dan dapat membawa manfaat spiritual yang lebih besar bagi diri kita.
Bacaan Ratib Al Haddad
Teks Arab
رَاتِبُ الْحَدَّادِ
( ِلْحَبِيْب عَبْدِ الله بْنِ عَلَوِي الْحَدَّاد)
الْفَاتِحَة : أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَلرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. ماَلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ. إِيِّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ. اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ. صِرَاطَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلاَ الضَّآلِّيْنَ. رَبِّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ آمِيْنِ
اَللهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ لاَ تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلاَ نَوْمٌ لَهُ مَا فِي السَّموَاتِ وَمَا فِي الأَرْضِ مَنْ ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَه إِلاَّ بِإِذْنِهِ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلاَ يُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلاَّ بِمَا شَآءَ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّموَاتِ وَالأَرْضَ وَلاَ يَؤدُه حِفْظُهُمَا وَهُوَ العَلِيُّ العَظِيْمُ. آمَنَ الرَّسُوْلُ بِمَآ أُنْزِلَ إِلَيْهِ مِنْ رَبِّه وَالْمُؤْمِنُوْنَ كُلٌّ آمَنَ بِاللهِ وَمَلآئِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ لاَ نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ وَقَالُوا سَمِعْناَ وَأَطَعْناَ غُفْراَنَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيْرُ. لاََ يُكَلِّفُ اللهُ نَفْسًا إِلاَّ وُسْعَهَا لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ رَبَّنَا لاَ تُؤَاخِذْنَآ إِنْ نَسِيْنَآ أَوْ أَخْطَأْنَا رَبَّنَا وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا رَبَّنَا وَلاَ تُحَمِّلْنَا مَالاَ طَاقَةَ لَنَا بِهِ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنآ أَنْتَ مَوْلاَنَا فَانْصُرْناَ عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِيْنَ
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِي وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
(x3) سٌبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اْللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ سُبْحاَنَ اللهِ الْعَظِيْمِ (x3)
رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَتُبْ عَلَيْنَا إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ (x3)
اَللّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ، اَللّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ (x3)
أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّآمَّاتِ مِنْ شَرِّمَا خَلَقَ (x3)
بِسْمِ اللهِ الَّذِي لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الأَرْضِ وَلاَ فِي الْسَّمَآءِ وَهُوَ الْسَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ (x3)
رَضِيْنَا بِاللهِ رَبًّا وَبِالإِسْلاَمِ دِيْنًا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيًّا (x3)
بِسْمِ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّهِ وَالْخَيْرُ وَالشَّرُّ بِمَشِيْئَةِ اللهِ (x3)
يَا رَبَّنَا وَاعْفُ عَنَّا وَامْحُ الَّذِيْ كَانَ مِنَّا (x3)
ياَ ذَا الْجَلاَلِ وَالإِكْراَمِ أَمِتْناَ عَلَى دِيْنِ الإِسْلاَمِ (x7)
ياَ قَوِيُّ ياَ مَتِيْنُ اكْفِ شَرَّ الظَّالِمِيْنَ (x3)
أَصْلَحَ اللهُ أُمُوْرَ الْمُسْلِمِيْنَ صَرَفَ اللهُ شَرَّ الْمُؤْذِيْنَ (x3)
يَا عَلِيُّ يَا كَبِيْرُ يَا عَلِيْمُ يَا قَدِيْرُ يَا سَمِيعُ يَا بَصِيْرُ يَا لَطِيْفُ يَا خَبِيْرُ (x3)
ياَ فَارِجَ الهَمِّ يَا كَاشِفَ الغَّمِّ يَا مَنْ لِعَبْدِهِ يَغْفِرُ وَيَرْحَمُ (x3)
أَسْتَغْفِرُ اللهَ رَبَّ الْبَرَايَا أَسْتَغْفِرُ اللهَ مِنَ الْخَطَاياَ (x4)
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ (x25)
مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ وَشَرَّفَ وَكَرَّمَ وَمَجَّدَ وَعَظَّمَ وَرَضِيَ اللهُ تَعاَلَى عَنْ اَهْلِ بَيْتِهِ الطَّيِّبِيِنَ الطَّاهِرِيْنَ وَأَصْحَابِهِ الأَكْرَمِيْنَ الْمُهْتَدِيْنَ. وَأَزْوَاجِهِ الطَّاهِرَاتِ أُمَّهَاتِ الْمُؤْمِنِيْنَ. وَالتَّابِعِيْنَ وَ التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ وَعَلَيْناَ مَعَهُمْ وَفِيْهِمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ. بِسْم اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ. اَللهُ الصَّمَدُ. لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يٌوْلَدْ. وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ (x25)
بِسْم اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ أَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ. مِنْ شَرِّ ماَ خَلَقَ. وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ. وَمِنْ شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ. وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَد. بِسْم اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ أَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِ. مَلِكِ النَّاسِ. إِلهِ النَّاسِ. مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ. اَلَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِي صُدُوْرِ النَّاسِ. مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ. اَلْفَاتِحَةَ إِلَى رُوحِ سَيِّدِنَا الشَّيْخِ الْكَبِيْرِ الْقُطْبِ الشَّهِيْرِ الْفَقِيْهِ الْمُقَدَّمِ مُحَمَّدِ بْنِ عَلِي بَاعَلَوِي وَأُصُولِهِ وَفُرُوعِهِ وَجَمِيْعِ سَادَاتِنَا آلِ بَاعَلَوِي، أَنَّ اللهَ يُعْلِيْ دَرَجَاتِهِمْ فِي الْجَنَّةِ وَيُعِيْدُ عَلَيْنَا مِنْ بَرَكَاتِهِمْ وَ أَسْرَارِهِمْ وَأَنْوَارِهِمْ وَ عُلُوْمِهِمْ وَ نَفَحَاتِهِمْ فِي الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالآخِرَةِ. (بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَلرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. ماَلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ. إِيِّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ. اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ. صِرَاطَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلاَ الضَّآلِّيْنَ)
اَلْفَاتِحَةَ إِلَى أَرْوَاحِ ساَدَاتِنَا الصُّوْفِيَّةِ أَيْنَمَا كَانُوْا مِنْ مَشَارِقِ الأَرْضِ إِلَى مَغَارِبِهَا أَنَّ اللهَ يَحْمِيْنَا بِحِمَايَتِهِمْ وَيُمِدُّنَا بِمَدَدِهِمْ وَيُعِيْدُ عَلَيْنَا مِنْ بَرَكَاتِهِمْ وَ أَسْرَارِهِمْ وَأَنْوَارِهِمْ وَ عُلُوْمِهِمْ وَ نَفَحَاتِهِمْ فِي الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالآخِرَةِ. (بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَلرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. ماَلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ. إِيِّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ. اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ. صِرَاطَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلاَ الضَّآلِّيْنَ)
اَلْفَاتِحَةَ إِلَى رُوْحِ سَيِّدِنَا الشَّيْخِ الْكَبِيْرِ الْقُطْبِ الشَّهِيْرِ الْحَبِيْبِ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَلَوِي بْنِ مُحَمَّدٍ الْحَدَّادِ صَاحِبِ الرَّاتِبِ وَأُصُوْلِهِ وَفُرُوْعِهِ وَجَمِيْعِ سَادَاتِنَا آلِ بَاعَلَوِي أَنَّ اللهَ يُعْلِيْ دَرَجَاتِهِمْ فِي الْجَنَّة وَيُعِيْدُ عَلَيْنَا مِنْ بَرَكَاتِهِمْ وَ أَسْرَارِهِمْ وَأَنْوَارِهِمْ وَ عُلُوْمِهِمْ وَ نَفَحَاتِهِمْ فِي الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالآخِرَةِِ. (بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَلرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. ماَلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ. إِيِّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ. اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ. صِرَاطَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلاَ الضَّآلِّيْنَ)
اَلْفَاتِحَةَ أَنَّ اللهَ يُغِيْثُ الْمُسْلِمِيْنَ وَيَرْحَمُ الْمُسْلِمِيْنَ وَيُفَرِّجُ عَلَى الْمُسْلِمِيْنَ وَيَشْفِيْ أَمْرَاضَ الْمُسْلِمِيْنَ بِالْعَافِيَةِ وَيُغَزِّرُ أَمْطَارَهُمْ وَيُرَخِّصُ أَسْعَارَهُمْ وَيُصْلِحُ سَلاَطِيْنَهُمْ وَيَكْفِيْهِمْ شَرَّ الْفِتَنِ وَ الْبَلِيَّاتِ وَ الْمِحَنِ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ، وَ يَحْفَظُ الْحُجَّاجَ وَ الْمُسَافِرِيْنَ وَ الْغُزَاةِ وَ الْمُجَاهِدِيْنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ فِيْ الْبَرِّ وَ الْبَحْرِ وَ الْجَوِّ أَجْمَعِيْنَ. أَنَّ اللهَ يُصْحِبُهُمُ السَّلاَمَةَ وَ يَرُدُّهُمْ إِلَى أَوْطَانِهِمْ سَالِمِيْنَ آمِنِيْنَ غَائِمِيْنَ وَ إِيَّانَا فِيْ خَيْرٍ وَ عَافِيَةٍ وَ إِلَى أَرْوَاحِ وَالِدِيْنَ وَ وَالِدِيْكُمْ وَ أَمْوَاتِنَا وَ أَمْوَاتِكُمْ وَ أَمْوَاتِ الْمُسْلِمِيْنَ أَجْمَعِيْنَ. أَنَّ اللهَ يَتَغَشَّاهُمْ بِالرَّحْمَةِ وَ الْمَغْفِرَةِ وَ يُسْكِنُهُمُ الْجَنَّةَ وَ يَخْتِمُ لَنَا وَلَكُمْ بِالْحُسْنَى فِيْ خَيْرٍ وَ لُطْفٍ وَ عَافِيَةٍ وَ إِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّم. (بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَلرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. ماَلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ. إِيِّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ. اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ. صِرَاطَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلاَ الضَّآلِّيْنَ)
بِسْم اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ اللهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ، حَمْدًا يُوَافِي نِعَمَهُ وَيُكَافِئُ مَزِيْدَهُ. اَللّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَهْلِ بَيْتِهِ وَسَلِّمْ. اَللّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ بِحَقِّ الْفَاتِحَةِ الْمُعَظَّمَةِ وَالسَّبْعِ الْمَثَانِيْ أَنْ تَفْتَحَ لَنَا بِكُلِّ خَيْرٍ. وَأَنْ تَتَفَضَّلَ عَلَيْنَا بِكُلِّ خَيْرٍ. وَأَنْ تُعَامِلَنَا مُعَامَلَتَكَ لأَهْلِ الْخَيْرِ. وَأَنْ تَجْعَلَنَا مِنْ أَهْلِ الْخَيْرِ، وَأَنْ تَحْفَظَنَا فِي دِيْنِنَا وَأَنْفُسِنَا وَأَوْلاَدِنَا وَاَهْلِيْنَا وَأَصْحَابِنَا وَأَحْبَابِنَا مِنْ كُلِّ مِحْنَةٍ وَ فِتْنَةٍ وَبُؤْسٍ وَضَيْرٍ، إِنَّكَ وَلِيُّ كُلِّ خَيْرٍ، وَمُعْطٍ لِكُلِّ خَيْرٍ، وَمُتَفَضِّلٌ بِكُلِّ خَيْرٍ، يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْن. وَ صَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ. وَ الْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.
اَللّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ، وَنَعُوْذُ بِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ (x3)
يَا عَالِمَ السِّرِّ مِنَّا لاَ تَهْتِكِ السِّتْرَ عَنَّا وَ عَافِنَا وَاعْفُ عَنَّا وَ كُنْ لَنَا حَيْثُ كُنَّا (x3)
يَا الله بِهَا يَا الله بِهَا يَا الله بِحُسْنِ الخْاَتِمَةِ (x3)
يَا لَطِيْفًا بِخَلْقِهِ، يَا عَلِيْمًا بِخَلْقِهِ، يَا خَبِيْرًا بِخَلْقِهِ اُلْطُفِ بِنَا يَا لَطِيْفُ يَا عَلِيْمُ يَا خَبِيْرُ (x3)
يَا لَطِيْفًا لَمْ يَزَلْ اُلْطُفْ بِنَا فِيْمَا نَزَلَ، إِنَّكَ لَطِيْفٌ لَمْ تَزَلْ اُلْطُفْ بِنَا وَ الْمُسْلِمِيْنَ (x3)
جَزَى اللهُ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَنَّا خَيْرًا، جَزَى اللهُ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَنَّا مَا هُوَ أَهْلُهُ (x3)
الْحَمْدُ لِلّهِ عَلَى نِعْمَةِ الإِيْمَانِ وَ الإِسْلاَمِ وَ تَوْفِيْقِهِ وَكَفَى بِهَا مِنْ نِعْمَةٍ
Teks Latin
Al Fatihah Ila Hadrotinnabiy Muhammadin shalllahu alayhi wa alihi wasallam – Al Fatihah.
Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm, al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn, ar-raḥmānir-raḥīm, māliki yaumid-dīn, iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn, ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm, ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn.
Allāhu lā ilāha illā huw, al-ḥayyul-qayyụm, lā ta`khużuhụ sinatuw wa lā na`ụm, lahụ mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, man żallażī yasyfa’u ‘indahū illā bi`iżnih, ya’lamu mā baina aidīhim wa mā khalfahum, wa lā yuḥīṭụna bisyai`im min ‘ilmihī illā bimā syā`, wasi’a kursiyyuhus-samāwāti wal-arḍ, wa lā ya`ụduhụ ḥifẓuhumā, wa huwal-‘aliyyul-‘aẓīm.
Aamanar Rasulu bimaa unzila ilayhi min Rabbihi wal mu’minun kullun aamana Billaahi wa Malaaikatihi wa Kutubihi wa Rusulih laa nufarriqu bayna ahadin min Rusulih wa qaalu sami’naa Wa ata’naa Ghufraanaka Rabbanaa wa Ilaikal masiir.
Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus’ahaa lahaa Maa kasabat wa ‘alayhaa maktasabat Rabbanaa laa tuaakhidhnaa in-nasiinaa aw akhta’naa Rabbanaa Wa laa tahmil ‘alaynaa isran kamaa hamaltahu ‘alal-ladhiina min qablinaa Rabbanaa wa laa Tuhammilnaa maa laa taaqata lanaa bih wa’fu ‘annaa wa’ghfir lanaa warhamnaa Anta Mawlaanaa Fa’nsurnaa ‘alal qawmil kaafiriin… Aamiin.
Laa ilaaha Illallaahu Wahdahu laa shariika lahu Lahul Mulku wa Lahul Hamdu Yuhyii wa Yumiitu wa Huwa ‘alaa kulli shay’in Qadiir (3x).
Subhaanallaahi wal Hamdu Lillaahi wa laa ilaaha Illallaahu Wallaahu Akbar (3x).
Subhaanallaahi wa bi-Hamdihi subhaanallaahil ‘Aziim (3x).
Rabbana’ghfir lanaa wa tub ‘alaynaa innaka Anta’t Tawwaab ur Rahiim (3x).
Allaahumma Salli ‘alaa Muhammad Allaahumma Salli ‘alayhi wa Sallim (3x).
A’udhu bi-Kalimaatillaahi’t taammaati min sharri maa khalaq (3x).
Bismillaahilladhii laa yadurru ma’a Ismihi shay’un fil ardi wa laa fis-samaa’ wa Huwa’s Samii’ ul ‘Aliim (3x).
Radiinaa Billaahi Rabbawwa bil Islaami diinaw wa bi Muhammad-in Nabiyyaa (3x).
Bismillaahi wal Hamdu Lillaahi wal khayru wash sharru bi-Mashii’atillaah (3x).
Aamannaa Billaahi wal Yawmil aakhir tubnaa iia llaahi baatinan wa zaahiraa (3x).
Yaa Rabbanaa wa’fu ‘annaa wa’mhulladhii kaana minnaa (3x).
Yaa Dhal Jalaali wal Ikraam amitnaa ‘alaa diinil Islaam (7x).
Yaa Qawiyyu Yaa Matiinu ikfi sharraz-zaalimiin (3x).
Aslaha llaahu umural Muslimiin Sarafallaahu sharral mu’dhiin (3x).
Yaa ‘Aliyyu Yaa Kabiiru Yaa ‘Aliimu Yaa Qadiiru Yaa Samii’u Yaa Basiiru Yaa Latiifu Yaa Khabiir (3x).
Yaa Faarij al-hammi Yaa Kaashifal-ghammy Yaa man li-‘abdihi Yaghfiru wa Yarham (3x).
Astaghfirullaaha Rabbal-baraayaa Astaghfirullaaha min al-khataayaa (4x).
Laa ilaaha Illallaah (50/100x, hingga 1000x).
Muhammadur Rasulullahi Shalallahu ‘alayhi Wasallama wa sharrafa wa karrama wa majjada wa ‘azzama wa Radiya llahu ta’ala ‘an ‘ashabi Rasulillahi ‘ajma’iina wattabi’ina lahum bi’ihsaanin ‘ila yau middini wa’alaina ma’ahum birahmatika yaa ‘arhamar Rohimiin. Mutahhariin wa Ashaabihil Muhtadiin wat Taabi’iina lahum bi-ihsaanin ilaa yawmiddiin.