Tidak banyak yang tau mengenai film Elektra. Pasalnya, film tersebut merupakan salah satu spin-off yang diadaptasi dari karakter Marvel Comics, Daredevil (2003). Jika sebelumnya kita mengenal Daredevil sebagai cerita dan tokoh yang underated dalam seri Marvel Comics, maka bisa dibilang Elektra adalah tokoh underated versi perempuannya.
Produksi film Elektra dijalankan pada bulan Mei tepatnya tahun 2004 silam. Film tersebut kemudian berhasil rilis pada Januari 2005. Film ini juga disutradarai oleh Rob Bowman, yang juga terlibat di balik layar serial TV Populer, yaitu Star Trek: The Next Generation dan The X-Files.
Lantas bagaimana synopsis dari film Elektra tersebut?
Secara garis besar, film ini bercerita tentang pembunuh bayaran Wanita yang bernama Elektra. Ia memiliki kemampuan supranatural yang bisa memprediksi hal-hal yang akan terjadi, layaknya superhero-superhero lainnya.
Dalam petualangannya, Elektra harus berhadapan dengan sekelompok ninja yang memiliki jurus supranatural lainnya, demi melindungi orang yang seharusnya ia bunuh.
Di awal film, Elektra yang diperankan oleh Jennifer Garner dibangkitkan dari kematian, oleh Stick, salah satu guru dan master dari ilmu beladiri supranatural. Elektra kemudian diberikan ilmu kuno oleh Stick, yakni Kimagure, yang membuat dirinya mampu melakukan prekognisi atau memprediksi masa depan.
Layaknya ilmu-ilmu bela diri lainnya, untuk menguasai ilmu Kimagure, seseorang harus sudah bisa mengatur emosi pada dirinya sendiri. Hal tersebutlah yang menjadi tantangan bagi Elektra, karena dirinya masih belum mampu mengontrol emosi akibat trauma akan masa lalu nya.
Hal tersebut membuatnya diusir dari tempat sang master, Stick. Ia mencari pekerjaan sebagai pembunuh bayaran di tempat McCabe, seorang agen assassin, demi meluapkan seni bela dirinya.
Hingga kemudian Elektra mendapatkan misi untuk membunuh 2 orang target, dan juga harus mematuhi syarat yaitu ia diwajibkan untuk menetap di suatu pulau terpencil selama satu minggu.
Lantas ketika berada di pulau tersebut, Elektra bertemu dengan seorang anak bernama Abby dan ayahnya, Mark. Dari sanalah Elektra berteman baik dengan mereka.
Usut punya usut, ternyata Abby dan Mark lah target pembunuhan yang harus dieksekusi oleh Elektra. Namun karena terlanjur berteman baik dengan mereka, Elektra tidak melanjutkan misi nya untuk membunuh Abby dan Mark.
Akibatnya, The Hand, kelompok sindikat ninja yang memberi perintah untuk membunuh kedua orang tersebut pun kecewa dan marah terhadap Elektra. Buntutnya adalah, Elektra harus menghadapi kelompok The Hand yang memiliki kekuatan supranatural tersebut.
Lantas bagaimana kelanjutan petualangan Elektra di tangan The Hand? Saksikan film Elektra di kanal streaming legal favorite Anda!